Saat ini semua negara di dunia tidak terkecuali negara Indonesia menghadapi situasi yang sama, setiap negara berusaha untuk mempertahankan kondisi iklim dengan cara yang ideal dan tidak semakin lebih buruk. Setiap negara berupaya menyeimbangkan antara era teknologi modern namun tetap menjaga kelestarian bumi. Disamping kemajuan teknologi yang berkembang pesat juga mempengaruhi masalah emisi dari gas. Jika emisi gas terus meningkat, maka akan meningkatkan suhu iklim dan terjadinya perubahan iklim. Fakta dan fenomena yang ada di Indonesia menunjukkan bahwa perubahan iklim itu nyata adanya. Perubahan iklim yang terjadi berdampak luas pada kehidupan masyarakat. Adanya kenaikan suhu bumi mengubah sistem iklim sehingga berpengaruh terhadap perubahan alam dan kehidupan manusia. Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk negara Indonesia. Perubahan iklim merupakan salah satu dari tujuan 17 tujuan SDGs nomor 13 tentang penanganan perubahan iklim yang tersusun dalam agenda pembangunan berkelanjutan 2030. SDGs nomor 13 bertujuan untuk melindungi masyarakat dan komunitas yang terkena dampak dari perubahan iklim. Berangkat dari hal tersebut, National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 kali ini mengusung tema “Developing Essay Oksigen Competition Solutions for Climate Change Problems in Indonesian”.
National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 merupakan salah satu progam kegiatan yang diadakan oleh divisi Studi Ilmiah Bidang Penalaran Himpunan Mahasiswa Departemen Kimia “Oksigen” 2023 Universitas Negeri Malang. Progam kegiatan National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 memiliki 2 progam kegiatan yaitu webinar kepenulisan esai yang diadakan pada tanggal 2 Juli 2023 via Zoom Meeting dengan pemateri dari Mahasiswi Kimia Universitas Negeri Malang angkatan 2020 yaitu Tsalis Jauza Nareswari yang telah berpengalaman dalam bidang kepenulisan khususnya esai. Tujuan dari diadakan webinar kepenulisan esai ini adalah meningkatkan dan mengembangkan ketrampilan mahasiswa khususnya dalam bidang kepenulisan. Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan lomba esai NEON itu sendiri, lomba ini memiliki tujuan wadah penyaluran kreativitas dan keterampilan intelektual bagi mahasiswa di Indonesia.
Kegiatan National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 dimulai dengan pendaftaran peserta lomba National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 pada tanggal 2 Juni – 25 Juni 2023 melalui google form. Kemudian pengumpulan karya esai yang telah mereka hasilkan melalui google form pada tanggal 10 Juni — 25 Juni 2023. Peserta sangat antusias dalam perlombaan ini, hal ini dibuktikan dengan 110 pendaftar NEON 2023 dari berbagai universitas di seluruh Indonesia, seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Sumatra Utara, Institut Teknologi Bandung, Universitas Negeri Malang, Institut Teknologi Sepuluh November, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Muhammadiyah Makassar, Universitas Mataram, dan masih banyak lagi dari perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Selanjutnya, proses penjurian karya esai pada tanggal 26 Juni — 2 Juli 2023 dengan menghadirkan juri yang ahli dibidangnya. Pada tanggal 3 Juli 2023 pengumuman peserta yang masuk top 10 dan technical meeting. 10 finalis tersebut yaitu Muhammad Fakhrudin dari Institut Teknologi Sepuluh November, Achmad Fadjar Maulana Firdaus dari Institut Teknologi Sepuluh November, Muhammad Ansori Hasibuan dari Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Akbar Maulana dari Universitas Indonesia, M. Ficky Haris Ardiansyah dari Institut Pertanian Bogor, Andry Prasetyo dari Institut Teknologi Sepuluh November, Andira Rahmawati dari Universitas Brawijaya, Hasan Adi Nugraha dari Universitas Gadjah Mada, Tegar Ramadani dari Universitas Sebelas Maret, dan Zulfikar Dabby Anwar dari Universitas Brawijaya.
Final National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 telah dilaksanakan oleh divisi Studi Ilmiah Bidang Penalaran Himpunan Mahasiswa Departemen Kimia “Oksigen” Universitas Negeri Malang secara offline di Aula Gedung B20 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam yang dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 8 Juli 2023. Kegiatan Final National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 berupa presentasi oleh para peserta finalis mengenai esai yang telah mereka hasilkan, serta perebutan juara 1,2, 3, dan best presentation. Dalam kegiatan Final National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 ini menghadirkan 3 juri yang ahli dalam bidangnya. Acara Final National Essay Oksigen Competition (NEON) 2023 dimulai dengan pembukaan, yang dibuka oleh Master of Ceremony. Lalu pemberian sambutan dari ketua pelaksana, bupati mahasiswa departemen kimia, dan dosen pendamping HMD Kimia “Oksigen” UM 2023. Kemudian dilanjutkan pembacaan tata tertib peserta finalis oleh MC. Selanjutnya, 6 finalis pertama bergantian maju untuk mempresentasikan esainya dan sesi tanya jawab. Lalu, ishoma selama 55 menit. Setelah itu dilanjutkan 3 finalis terakhir bergantian maju untuk mempresentasikan esainya dan sesi tanya jawab. Kemudian ice breaking yang di isi dengan game dan penyampaian kesan pesan para finalis serta pemberian angket acara kepada para peserta finalis selagi menunggu pengumuman pemenang. Selanjutnya, pengumuman juara dan pembagian hadiah. Pada NEON 2023 ini didapatkan juara 1 adalah Akbar Maulana dari Universitas Indonesia, juara 2 adalah Andira Rahmawati dari Universitas Brawijaya, juara 3 adalah M. Ficky Haris Ardiansyah dari Institut Pertanian Bogor, dan best presentation dari Hafiz Okta Ramadhan dari Universitas Brawijaya. Lalu, pembacaan doa oleh yang bertugas dan sesi dokumentasi oleh panitia yang bertugas, serta acara ditutup oleh Master of Ceremony.