Pembelajaran Kimia Berbasis Laboratorium dan Non-Laboratorium di Masa Pandemi Covid-19
Bertempat di SMAN 1 Madiun Tim Pengabdian Masyarakat dari Jurusan Kimia Universitas Negeri Malang bekerja sama dengan MGMP Madiun mengadakan kegiatan workshop bertajuk “Pembelajaran Kimia Berbasis Lab Dan Non-Lab Untuk Mendukung UKBM (Unit Kegiatan Belajar Mandiri) Dalam Rangka Merintis Pembelajaran Kimia Dengan Sistem SKS Di Kota Madiun”. Workshop ini diadakan selama 2 hari yaitu 25–26 Juli 2020 bertempat di SMAN 1 Kota Madiun. Kegiatan ini telah mendapatkan ijin dari Satuan Tugas (satgas) covid-19 Kota Madiun dan diikuti oleh 21 peserta yang mewakili sekolah menengah atas diwilayah madiun dengan menggunakan protokol covid-19 yang sangat ketat sehingga pelaksanaan kegiatan tersebut berjalan dengan aman. Tim abdimas Jurusan Kimia UM dipimpin oleh Dr. Sutrisno, M.Si beranggotakan Husni Wahyu Wijaya Ph.D, Dr. Hayuni Retno Widarti, M.Si., Nur Candra Eka Setiawan, M.Pd., dan Danar M.Si memberikan materi tentang pentingnya Pembelajaran Kimia di Era Pendemi Covid-19. Pembelajaran kimia dimasa covid-19 dapat diajarkan berbasis Laboratorium dan Non-Laboratorium. Pembelajaran kimia berbasis Laboratorium dapat diajarkan dengan menggunakan alat dan bahan yang ada dirumah yang relatif ada ketersediaannya dan aman dalam melakukan percobaan kimia. Pembelajaran kimia berbasis Non-Laboratorium dapat diajarkan dengan melihat fakta-fakta yang ada di alam ataupun mengamati data-data eksperimen dan proses di industri sehingga peserta didik dapat memahami konsep kimia dengan lebih bermakna. Beberapa contohnya adalah seperti reaksi oksidasi, reaksi oksidasi dapat dicontohkan tentang perkaratan logam yang ada di alam sehingga reaksi oksidasi bisa tidak perlu dilakukan percobaan secara langsung sehingga peserta didik cukup ditunjukkan video tentang perkaratan yang ada di alam. Harapannya adalah peserta didik akan lebih mudah memahami konsep tersebut walaupun tidak melakukan percobaan. Kegiatan ini juga merupakan implementasi kerjasama antara Jurusan Kimia Universitas Negeri Malang dengan MGMP Kimia Kota Madiun. Harapan dari kegiatan ini adalah guru Kimia di Madiun dapat memaksimalkan pembelajaran dimasa pandemi covid-19 dapat berjalan dengan optimal sehingga konsep-konsep kimia dapat diajarkan dengan baik dan siswa dapat memahami konsep kimia dengan maksimal walaupun dengan keterbatasan dimasa pandemi covid-19.